Pertentangan Ilmiah tentang Khasiat Air Kencing Unta
INIRUMAHPINTAR.COM - Dulu sempat viral video Ustad Bachtiar Nasir yang meminum
air kencing unta saat berkunjung ke Arab Saudi. Menyikapi hal ini,
reaksi netizen sangat beragam. Bagi kaum awam, minum air kencing hewan
dianggap hal menjijikkan. Bahkan zatnya najis dan justru tidak halal
untuk dikonsumsi.
Namun, setelah mendalami alasan sang Ustad mengapa sampai tertarik
meminum air kencing unta, saya sebagai pembelajar yang juga masih awam
merasa takjub. Rupanya, selain telah dibuktikan secara ilmiah oleh
sejumlah peneliti di Arab Saudi, bukti hadist shahih tentang keutamaan
air kencing unta juga sangat jelas. Hanya saja, mungkin masih banyak
belum pernah membacanya.
Saya melihat beberapa media dan tokoh kesehatan turut berkomentar miring
dan meragukan khasiat air kencing Unta. Padahal, jauh-jauh sebelum
"aksi minum air kencing unta" ini viral, sejumlah penelitian ilmiah
telah dilakukan dan membuktikan kebenaran hadist shahih akan besarnya
manfaat dan khasiat air kencing unta bagi kesehatan.
Pertentangan Ilmiah tentang Khasiat Air Kencing Unta |
Dan perlu dipahami bahwa hadist itu adalah perkataan Nabi SAW yang
berasal dari Allah. Bukan karangan, bukan pula dongeng kemarin sore.
Jadi, meyakini khasiat air kencing unta sepantasnya melibatkan iman.
Bagi mereka yang telah membuktikannya dalam penelitian, tentu lebih
kompleks, air kencing unta bukan hanya sekedar titah wahyu tetapi juga
produk ilmiah di bidang kesehatan.
Beberapa netizen juga mengomentari, "mengapa tidak minum air putih saja,
kan lebih bersih". Pendapat ini tentu hanya melibatkan keawaman wawasan
tentang air kencing unta. Air putih memang tidak diragukan khasiatnya
sebagai minuman sehari-hari, tetapi air kencing unta mengandung zat-zat
yang tidak terdapat dalam air putih biasa. Penelitian telah membuktikan
khasiatnya dalam melawan sel-sel kanker sekaligus menguatkan dan
menyehatkan sel-sel tubuh yang lain.
Sebagai manusia biasa, yang terbatas dalam segala hal, fenomena ini
tentu merupakan tamparan keras bagi kita. Terutama bagi mereka yang
selalu mendahulukan ilmu filsafat dalam menyikapi sesuatu ketimbang
menyertakan ideologi (Islam).
Akal manusia memang luar biasa, bisa menciptakan dan merumuskan banyak
fenomena-fenomena alam, tetapi Allah SWT, pencipta manusia jauh lebih
hebat. Ia Maha Tahu, bahkan terhadap hal-hal yang belum kepikiran bagi
manusia.
Jadi, fenomena air kencing unta ini, di sisi lain, dapat menjadi bahan
renungan bagi mereka yang meragukan "berita kebenaran" yang disampaikan
oleh Nabi Muhammad SAW. Andai benar-benar bukan wahyu Allah, bagaimana
mungkin seorang yang buta huruf dapat menyimpulkan produk sains seperti
ini, yang bahkan hingga kini masih banyak ahli kesehatan yang
meragukannya.
Tentu saja, jika Allah SWT berkehendak, maka tidak ada yang bisa menghalangi, baik itu berupa rezeki ataupun musibah.
Maka dari itu, fenomena air kencing unta ini tampak sebagai pertentangan
ilmiah bagi mereka yang berpikir tanpa melibatkan iman, tetapi bagi
yang berpikir dan beriman kepada apa yang dibawa Muhammad SAW, hal ini
adalah penegasan ilmiah sekaligus perwujudan keimanan yang benar.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kepatuhannya melakukan komentar yang sopan, tidak menyinggung S4R4 dan p0rnografi, serta tidak mengandung link aktif, sp4m, iklan n4rk0ba, senj4t4 ap1, promosi produk, dan hal-hal lainnya yang tidak terkait dengan postingan. Jika ada pelanggaran, maaf jika kami melakukan penghapusan sepihak. Terimakasih dan Salam blogger!