Bingung Mau Menulis Apa? Hasilnya Begini
INIRUMAHPINTAR.COM - Setiap penulis pasti akan mengalami masa-masa kebingungan. Tidak ada ide sama sekali. Bingung mau mulai dari mana? Yah, yang penting corat-coret saja dulu, siapa tahu nanti dapat pencerahan setelah menuangkan apa saja di draft. Intinya kan nulis, tak ada ide pun tidak masalah. Lagian, tulisan ini juga kan hanya sebatas pengisi waktu. Tanpa deadline dan tanpa target. Hanya sekadar memindahkan percakapan batin di dalam hati menjadi rangkaian kata yang mengandung arti. Mungkin tulisan ini terbaca aneh, tetapi bukankah setiap tulisan ini memiliki ciri khas masing-masing. Daripada membicarakan kejelekan orang lain, lebih baik menuliskan kata hati sendiri. Bukankah banyak hal besar yang hadir dari ketidaksengajaan atau iseng-iseng berhadiah. Awalnya iseng lama-lama ketagihan. Yang penting jangan hanya berapi-api di awal, tetapi layu sebelum berkembang. Sekali menulis, jangan berhenti sebelum tuntas. Awalnya dikit-dikit, lama-lama jadi bukit. Mulanya nulis asal-asal, lama-lama jadi karya viral.
Fix, tulisan ini memang tepat diberi judul "Bingung". Benar-benar tidak ada topik yang bersemayam di kepala. Tidak seperti biasanya. Yang penting kutorehkan kata demi kata. Apapun jadinya nanti biarlah pembaca menilai.
Lagipula, seorang penulis itu berkarya ya berkarya ajah. Tak perlu terlalu banyak berharap kan ramai yang baca. Yang terpenting isi kepala tertuang dan memang begitulah rotasi kebingungan seorang penulis.
Ada kalanya memang perlu menggali kebingunganku sendiri.
Ibarat seorang penjelajah waktu yang tengah bingung tahun berapa ia berada.
Biarlah waktu yang menjawab akan jadi apa penjelajahan ini.
Kata orang, menulis tanpa arah dan tujuan itu tidak jelas maksudnya apa. Meskipun itu belum tentu benar, memang tulisan ini tidak memiliki maksud tertentu. Tanpa tujuan, tanpa arah, dan hanya mengalir begitu saja. Sebagaimana dedaunan jatuh yang tertiup dan terbawa angin entah kemana.
Namun, yang pasti adalah...
Dedaunan tersebut pasti akan tiba pada satu tujuan. Bisa jadi jatuh ke sungai, lalu terbawa air ke lautan yang luas, terombang-ambing, lalu mendarat ke sebuah pulau. Ditemukan oleh seorang seniman, diubahnya dedaunan itu menjadi karya seni berupa lukisan timbul. Setelah jadi, ditawar malah layaknya berlian. Siapa menyangka?
Meskipun begitu, kemungkinan lain bisa juga terjadi. Dedaunan tersebut tertiup angin ke kobaran api. Lalu, berubah wujud menjadi abu. Kembali tertiup angin dan menyebar ke segala arah. Ada yang menyatu dengan tanah liat, lalu dibuat batu bata dan menjadi bahan dasar pembangunan sebuah istana. Sementara yang lain...ada yang pergi entah kemana rimbanya, ada juga yang memilih bertahan sebagai abu, lalu menua sebagai debu.
Hikmahnya adalah tulisan apapun itu, entah ia terlahir dari sebuah kebingungan atau tidak. Biarlah ia melangkah menjadi karya. Karena ketika ia hanya berdiam diri, kebingungan itu tak menghasilkan apa-apa kecuali kegalauan hati.
Lihatlah tulisan ini. Tanpa disadari, hanya berawal dari rasa bingung. Setidaknya ada sesuatu yang dapat dibaca. Entah gimana respon pembaca, yang terpenting adalah kebingungan ini telah menjadi sesuatu.
Sebagai penutup, penulis berpesan, jika kamu ingin melakukan sesuatu, maka lakukanlah! Selama itu hal baik. Tidak usah pedulikan kata orang. Bukankah bergerak meski pelan, melangkah meski tak tentu arah, masih jauh lebih baik daripada berdiam diri dan membatu.
Yang penting yakin dulu.
Jika ada satu kesulitan, maka percayalah bahwa ada seribu kemudahan. Hanya saja, kemudahan itu barulah menghampiri jika kita berani memulai. Setelahnya, datang sejumlah peluang dan kesempatan. Alam pun satu frekuensi mengawal setiap langkah.
Jadi, hapus ragu dalam kalbu. Mulailah terlebih dahulu, bingung kemudian jadi masalah tidak perlu.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kepatuhannya melakukan komentar yang sopan, tidak menyinggung S4R4 dan p0rnografi, serta tidak mengandung link aktif, sp4m, iklan n4rk0ba, senj4t4 ap1, promosi produk, dan hal-hal lainnya yang tidak terkait dengan postingan. Jika ada pelanggaran, maaf jika kami melakukan penghapusan sepihak. Terimakasih dan Salam blogger!