Jelaskan Pengertian Interaksi Antar Ruang dan Berikan Contohnya

INIRUMAHPINTAR.COM - Jelaskan pengertian interaksi antar ruang dan berikan contohnya! Materi kali ini adalah bagian dari mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Pembahasan tentang interaksi antar ruang dan contoh-contohnya tersaji secara lengkap di bawah ini. Ayo, langsung saja to the point pada pembahasan materi tersebut!

A. Pengertian Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Ruang merupakan tempat di permukaan bumi, baik keseluruhan maupun hanya sebagian dimana makhluk hidup bermukim.

Ruang juga meliputi lapisan batuan dan tanah hingga pada lapisan tertentu yang menjadi sumber daya bagi kehidupan. Berbagai mahkluk hidup atau organisme juga adalah bagian dari ruang.

Dengan demikian, batas ruang dapat dipahami sebagai unsur-unsur dan tempat lainnya yang menimbulkan pengaruh kehidupan di permukaan bumi.

Berbagai ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang unik.

Interaksi antar ruang berbentuk pergerakan informasi, orang, barang, dan wilayah asal menuju wilayah tujuan.

Menurut Bintarto (1987) interaksi adalah suatu proses yang bersifat timbal balik dan memiliki pengaruh terhadap tingkah laku, baik secara kontak langsung maupun tidak langsung.

Interaksi bisa terjadi dalam bentuk perjalanan menuju migrasi, tempat kerja, perjalanan wisata, pengiriman informasi atau modal, pemanfaatan fasilitas umum, Perdagangan internasional, dan lain sebagainya.

Ada beragam situasi saling ketergantungan yang diperlukan untuk terciptanya interaksi keruangan yakni saling melengkapi (complementarity), keadaan dapat diserahkan/ dipindahkan (transferring) dan kesempatan antara (intervening opportunity).

1. Saling Melengkapi (complementarity atau regional complementarity)

Situasi saling melengkapi terjadi apabila terdapat tempat-tempat yang berbeda komoditas yang diproduksi.

Gambar 1. Saling Melengkapi antarruang dengan sumber daya yang tidak sama

2. Kesempatan Antara (intervening Opportunity)

Kesempatan antara adalah suatu ruang yang menawarkan alternatif lebih bagus sebagai wilayah asal maupun wilayah tujuan. Jika suatu konsumen akan membeli suatu barang, maka ia akan mempertimbangkan faktor biaya dan jarak untuk mendapatkan produk tersebut.

Gambar 2. Melemahnya interaksi karena adanya intervening opportunity

3. Kemudahan Transfer (transfer ability)

Pengangkutan orang atau barang membutuhkan biaya. Biaya atas terjadinya interaksi tersebut perlu memiliki nilai di bawah dibandingkan dengan keuntungan yang dihasilkan.

___

Keterbatasan dan Keunggulan Antarruang serta Pengaruhnya terhadap Perekonomian.

Berikut ini keunggulan dan keterbatasan antarruang serta pengaruhnya terhadap perekonomian.

Melalui materi ini, peserta didik dapat menganalisis keunggulan dan keterbatasan ruang dalam permintaan dan penawaran serta teknologi, dan pengaruhnya terhadap interaks iantarruang bagi kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya di Indonesia dan negara-negara ASEAN.

Selain itu, peserta didik juga diharapkan memiliki kemampuan menyajikan hasil analisis baik tentang keunggulan maupun tentang keterbatasan ruang dalam penawaran dan permintaan serta teknologi, dan pengaruhnya terhadap interaksi antarruang bagi kegiatan ekonomi, budaya, sosial, di Indonesia dan negara-negara ASEAN.

1. Keterbatasan dan Keunguulan dalam Penawaran dan Permintaan Sebagai Pelaku ekonomi

Indonesia memiliki sumber daya alam yang beragam di tiap daerah dan tersebar di nusantara, kebutuhan daerah yang satu dengan yang lain pun berbeda, sehingga terjadiah pertukaran silang.

Di satu sisi, hal tersebut merupakan keterbatasan tapi di sisi lain hal tersebut juga menguntungkan karena hal itulah yang menyebabkan terjadinya penawaran beberapa produk hasil produksi Indonesia,serta munculnya pemintaan dan penawaran negara lain atas produk Indonesia hingga hadir aktivitas perdagangan.

Perbedaan potensi dan juga pemakaian teknologi itu pula yang mengakibatkan perbedaan keunggulan komparatif sendiri.

Keuntungan dan adanya tukar-menukar sumber daya inilah yang menimbulkan terjadinya interaksi antar ruang berupa aktivitas perdagangan sebagai pelaku ekonomi.

Keuntungan lainnya adalah hal ini dapat mempererat integrasi antar daerah di Indonesia, hingga dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

2. Penawaran dan Permintaan dengan Penggunaan Teknologi Buat Pelaku Ekonomi

Adanya perubahan pesat majunya teknologi dapat memberikan ruang perubahan kombinasi input serta jenis input yang dibutuhkan dalam proses produksi.

Peningkatan teknologi selalu mengandung art bahwa jumlah input yang dibutuhkan lebih sedikit, atau biaya input yang dibutuhkan berkurang.

Jika biaya produksi lebih rendah, produsen pun terdorong untuk meningkatkan output. Oleh karena itu, kemajuan teknologi produksi akan mendorong kurva penawaran ke kanan atau mengalami kemajuan permintaan.

Turun naiknya biaya produksi memiliki andil besar dalam memengaruhi penawaran jasa dan barang serta produsen.

3. Pengaruh Interaksi Antarruang Kegiatan Sosial, Ekonomi, Budaya di Indonesia dan ASEAN

Dengan adanya interaksi antar ruang Kegiatan ekonomi, sosaal dan budaya di Indonesia dan interaksi Neqara Indonesia dengan negera-negara di ASEAN makin mempermudah kerja sama antara negara dalam hal:

1) Mempermudah Ekspor ataupun Impor barang ke sesama negara Anggota AsEAN

2) Menjaga Kestabilan nilai tukar

3) Membuat perjanjian dagang Internasional

4) Meningkatkan promosi berupa produk barang ataupun pariwisata antar negara

5) Menjalin hubungan bilateral berupa kerjasama yang lebih erat antar sesama negara ASEAN

6) Memperkenalkan budaya masing-masing negara agar lestari dan tidak mudah diklaim oleh negara lain.

Dampak kerja sama ekonomi bagi perekonomian Indonesia:

1) Meningkatkan daya saing ekonomi
2) Menarik investasi
3) Menciptakan lapangan kera
4) Memperkuat posisi perdagangan