Pengertian, Cara, dan Manfaat Refleksi Diri
INIRUMAHPINTAR - Pernahkah pembaca mendengar istilah refleksi diri? Istilah ini sangat erat kaitannya dengan evaluasi, introspeksi, dan menilai diri. Lalu, seberapa penting kita mengetahui arti dari refleksi diri? apakah kita membutuhkannya dalam kehidupan? Sebelum menyimpulkan mari kita baca dulu Pengertian, Cara, dan Manfaat Refleksi Diri dalam tulisan berikut ini:
Pengertian Refleksi Diri
Refleksi diri adalah sebuah perenungan pengalaman atau kesalahan masa lalu yang dibarengi dengan introspeksi diri agar menjadi pribadi lebih baik di masa depan. Manusia melakukan refleksi diri untuk mengimbangi masalah yang terjadi, baik masalah yang bersumber dari dalam hati maupun masalah yang bersumber dari faktor luar, seperti lingkungan dan sesama manusia. Dengan kata lain, refleksi diri merupakan penetral kehidupan terutama di saat impian atau harapan tidak seirama dengan fakta atau kenyataan.
Cara Melakukan Refleksi Diri
- Benar-benar menyesali perbuatan, perkataan, dan kesalahan di waktu lampau.
- Berjanji tidak akan mengulangi kesalahan-kesalahan sebelumnya.
- Mempelajari kesalahan-kesalahan tersebut dan mencari tahu cara mengatasinya.
- Menjauhi lingkungan atau siapa saja yang dapat memicu terjadinya pengulangan kesalahan yang sama.
- Lebih berhati-hati lagi dalam bertindak dan berkomunikasi dengan siapapun, dimanapun, dan dalam kondisi apapun.
- Berupaya mengembangkan dan memaksimalkan segala potensi diri dalam hal positif.
- Memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar selalu dituntun ke arah lebih baik.
Manfaat Melakukan Refleksi Diri
- Dapat mempertegas pemahaman tentang hakikat dan tujuan penciptaan kita sebagai manusia.
- Dapat menambah pemahaman kemana arah kehidupan kita sebagai makhluk bernyawa.
- Dapat menambah pemahaman tentang fungsi-fungsi kita sebagai makhluk sosial dalam kehidupan bermasyarakat.
- Dapat menumbuhkan kepercayaan diri dan kepekaan sosial.
- Dapa menambah kedewasaan dan kebijakan berpikir.
- Dapat meningkatkan kematangan mengatasi masalah-masalah kehidupan
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, refleksi diri merupakan bagian dari kehidupan manusia yang tidak boleh diabaikan. Ada saatnya, ketika kita terpuruk atau mengalami tekanan kehidupan, refleksi diri memberikan jawaban dan harapan. Untuk itu, refleksi diri sangat penting dan seharusnya menjadi rutinitas selama manusia masih hidup.
Assalamualaikum wr. Wb
ReplyDeleteSalam sahabat, perkenalkan nama saya rully wicaksono. asal saya demak, niat saya hanya ingin berbagi kebaikan khusus kepada orang yang mengalami kesusahan,
Bismillahirrahmanirrahim
Percaya tidak percaya semua kembali pada pembaca postingan saya, 6 thn yang lalu. awalnya sy seorang pengusaha yang bisa dibilang sukses,tapi banyak yang tidak suka kalau saya sukses, Bisnis saya bangkrut. saya punya anak dua dan mash kecil2, saya sempat putus asa dan tidak tau mau berbuat apa2,.hutang di bank hampir 2m , diperongan jg yang kian menempuk + bunga, Bahkan rumah saya serta pabrik pun disita oleh bank. pada saat itu saya sempat putus asa dan saya sempat mau mengakhiri hidup,tapi setiap saya melihat anak semua putus asa saya hilang.
Iktiar demi iktiar saya lakukan, tapi mengalami jalan buntu. Teman dan saudara semua menghindar, ya begitulah……dikala senang banyak uang bak gula dikerumini semut. Tersirat dalam hati, tersengkur didepan sajadah, dosa apa yang saya lakukan ya tuhan, padahal dikala sukses saya termasuk orang yg dermawan, suka membantu teman, tetangga dan keluarga. Larut dalam kesedihan, kesusahan dan penderitaan ….. Ya tuhan, saya baru sadar bahwa selama ini usaha dan bisnis saya didapati dari hasil uang riba yang saya putarkan.
Bulan terus berganti tidak terasa sudah hampir 2 thn sy berusaha untuk bangkit, apapun pekerjaannya saya lakukan bahkan jadi kuli bangunan, istri jualan sayur dpasar yang penting halal Puasa senin kamis pun sy lakukan agar dimudah doa dan keinginan. Alhamdulillah, ujian itu berakhir, Tuhan memberikan hidayahnya kepada saya meski pun lewat bantuan seorang Kyai. Beliau membimbing ke jalan yang lurus, membenarkan langkah kaki saya yg selama ini salah arah dalam bisnis. Beliau mengajarkan doa2, yang sangat mujarab. Alhamdulillah juga beliau menyarankan saya untuk merintis usaha (Usaha yg beliau sarankan), usaha baru mulai dari nol walaupun harus sakit sakit dahulu. ALLAHUAKABAR, 7bln usaha br yg saya rintis maju pesat. doa saya di ijabah, berkat bimbingan beliau serta arahannya usaha saya sangat pesat berkembang, Alhamdulillah ya ALLAH. Saat menulis kisah ini saya sudah bangkit kembali dan bisa untuk membayar hutang hutang, rasa kepercayaan orang lain timbul kembali. Dan Alhamdulillah saya sekeluarga sudah berangkat umrah . Hanya ALLAH yang bisa membalas budi baik kyai, beliau membantu tanpa Pamrih.
Doa tanpa usaha, adalah suatu kebodohan. Usaha tanpa doa adalah suatu KESOMBONGAN. Yakinlah saudara2ku tiada satu manusia yang lolos dari cobaan , godaan dan ujian. Allah menguji sesuai kadar manusia masing2.
Yuk banyak dhuha, banyak tahajud banyak berbagi dan bersedekahlah karena dengan sedekah suatu saat sedekah itu akan menolong diri sendiri.
Hutang tetaplah Hutang yang harus dilunasi, karena hutang akan dibawa sampai mati dan harus dipertanggungjawabkan kepada Allah swt.
Wassalam, semoga menjadi inspirasi
(rullywicaksono21@gmail.com)
Sangat Inspiratif mas Rully. Makasih telah berbagi!
DeleteMasya Allah....trims sudah berbagi
DeleteAlhamdulilah bang rully sekarang sudah sukses kembali
Delete