INIRUMAHPINTAR - Pernahkah kalian mendengar tentang Rumah Pintar atau Smart House? Jika pernah, apakah kalian telah mengetahui Pengertian dan Ciri-ciri Rumah Pintar secara lengkap? Jika belum, pada kesempatan ini, penulis tertarik untuk mengulas tentang rumah pintar atau smart house berdasarkan dua sudut pandang berbeda. Oleh karena itu, silahkan simak penjelasan berikut ini:
Pengertian dan Ciri-ciri Rumah Pintar (Smart House)
Berdasarkan sudut pandang penulis, rumah pintar dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
1. Rumah Pintar / Smart House (versi 1) adalah sebuah rumah yang dilengkapi dengan perangkat dan perabot canggih sehingga semua fungsi rumah tangga dapat dikendalikan dengan remote kontrol (nirkabel). Ciri khas mendasar dari rumah pintar versi 1 ini yaitu, pagar, pintu, dan jendela rumah dapat dibuka tutup hanya dengan menekan remote kontrol.
Bukan hanya itu, dengan remote kontrol pemilik rumah dapat menyalakan dan mematikan TV, radio, komputer, rice cooker, dispenser, kulkas, AC, dan perangkat elektronik lainnya. Bahkan, di era maju seperti saat ini, melalui teknologi komputer, internet, aplikasi-aplikasi pemrograman (software), dan dukungan sistem operasi seperti android, sistem pengendali perangkat dan perabot rumah pintar telah dapat berbasis ponsel pintar.
Dengan demikian, rumah pun dapat dikontrol, diawasi dan dikendalikan dari jarak jauh oleh pemilik rumah. Untuk level paling tinggi, pemilik rumah pun dapat melengkapi rumah pintarnya dengan sistem keamanan berupa alarm, kamera pengintai, jebakan rahasia, dan pemanggil call center polisi otomatis.
Sedangkan untuk kenyamanan, pemilik rumah dapat melengkapi rumah dengan robot pintar untuk urusan rumah tangga seperti memasak, membersihkan, mencuci, melipat pakaian, menyetrika, dsb. Intinya, semakin banyak dan canggih teknologi yang digunakan di dalam sebuah rumah, maka semakin tinggi level kepintarannya.
Bukan hanya itu, dengan remote kontrol pemilik rumah dapat menyalakan dan mematikan TV, radio, komputer, rice cooker, dispenser, kulkas, AC, dan perangkat elektronik lainnya. Bahkan, di era maju seperti saat ini, melalui teknologi komputer, internet, aplikasi-aplikasi pemrograman (software), dan dukungan sistem operasi seperti android, sistem pengendali perangkat dan perabot rumah pintar telah dapat berbasis ponsel pintar.
Dengan demikian, rumah pun dapat dikontrol, diawasi dan dikendalikan dari jarak jauh oleh pemilik rumah. Untuk level paling tinggi, pemilik rumah pun dapat melengkapi rumah pintarnya dengan sistem keamanan berupa alarm, kamera pengintai, jebakan rahasia, dan pemanggil call center polisi otomatis.
Sedangkan untuk kenyamanan, pemilik rumah dapat melengkapi rumah dengan robot pintar untuk urusan rumah tangga seperti memasak, membersihkan, mencuci, melipat pakaian, menyetrika, dsb. Intinya, semakin banyak dan canggih teknologi yang digunakan di dalam sebuah rumah, maka semakin tinggi level kepintarannya.
 |
| sumber ilustrasi : pixabay.com |
2. Rumah Pintar / Smart House (versi 2) adalah sebuah rumah yang dilengkapi fasilitas pendidikan seperti perpustakaan, bimbingan belajar, pusat pelatihan dan keterampilan serta wadah kreativitas masyarakat dengan ciri khas.
Menyesuaikan dengan ciri dan kebutuhan daerah masing-masing, perpustakaan dilengkapi dengan buku-buku pemberdayaan ekonomi masyarakat, seperti kerajinan tangan, pertanian, peternakan, dan perkebunan.
Buku-buku ini dapat diperoleh dari bantuan Pemerintah atau dari pihak donatur. Sedangkan kegiatan bimbingan belajar dan pelatihan masyarakat, rumah pintar didukung oleh pengajar sukarelawan atau pengajar khusus yang direkrut oleh lembaga penyelenggara. Tujuan utama dari rumah pintar (versi 2) adalah untuk memberdayakan dan menghidupkan ekonomi masyarakat, khususnya kelas menengah ke bawah.
Menyesuaikan dengan ciri dan kebutuhan daerah masing-masing, perpustakaan dilengkapi dengan buku-buku pemberdayaan ekonomi masyarakat, seperti kerajinan tangan, pertanian, peternakan, dan perkebunan.
Buku-buku ini dapat diperoleh dari bantuan Pemerintah atau dari pihak donatur. Sedangkan kegiatan bimbingan belajar dan pelatihan masyarakat, rumah pintar didukung oleh pengajar sukarelawan atau pengajar khusus yang direkrut oleh lembaga penyelenggara. Tujuan utama dari rumah pintar (versi 2) adalah untuk memberdayakan dan menghidupkan ekonomi masyarakat, khususnya kelas menengah ke bawah.
Perbedaan Rumah Pintar Versi 1 dan 2
Rumah pintar versi 1 disebut pintar karena perabot dan perangkat di dalamnya canggih dan modern, sedangkan rumah pintar versi 2 disebut pintar karena aktivitas dan program kegiatan di dalamnya mencerdaskan orang banyak.
Selain itu, rumah pintar versi 1 umumnya dimiliki oleh orang-orang kaya dan untuk dinikmati sendiri dengan keluarga, sedangkan rumah pintar versi 2 umumnya diselenggarakan oleh lembaga swadaya berskala menengah di bawah naungan pemerintah dan diperuntukkan semata-mata untuk kepentingan masyarakat luas. Andai kedua versi rumah pintar di atas digabung, maka tercipta kolaborasi rumah pintar yang luar biasa.
Selain itu, rumah pintar versi 1 umumnya dimiliki oleh orang-orang kaya dan untuk dinikmati sendiri dengan keluarga, sedangkan rumah pintar versi 2 umumnya diselenggarakan oleh lembaga swadaya berskala menengah di bawah naungan pemerintah dan diperuntukkan semata-mata untuk kepentingan masyarakat luas. Andai kedua versi rumah pintar di atas digabung, maka tercipta kolaborasi rumah pintar yang luar biasa.
Semoga penjelasan tentang Pengertian dan Ciri-ciri Rumah Pintar di atas bermanfaat untuk pembaca. ^_^
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kepatuhannya melakukan komentar yang sopan, tidak menyinggung S4R4 dan p0rnografi, serta tidak mengandung link aktif, sp4m, iklan n4rk0ba, senj4t4 ap1, promosi produk, dan hal-hal lainnya yang tidak terkait dengan postingan. Jika ada pelanggaran, maaf jika kami melakukan penghapusan sepihak. Terimakasih dan Salam blogger!